25 Atlit Kempo Berlaga Di Porkab Barru, Ajang Seleksi Menuju Porprov

    25 Atlit Kempo Berlaga Di Porkab Barru, Ajang Seleksi Menuju Porprov

    BARRU - Pembukaan pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) Kempo Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Barru berlangsung diaula SMAN 1 Barru, pada Selasa pagi (30/7/2024).

    Sebanyak 25 Khensi atau atlit Kempo berlaga dipertandingan ini dengan dua kategori pertandingan yaitu Enru (Teknik) dan Randori (Perkelahian Bebas).

    Dari keseluruhan jumlah atlit Kempo yang bertanding, hampir 50 persen disumbangkan oleh SMAN 1 Barru. Pertandingan ini juga sekaligus sebagai ajang seleksi menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2026.

    Saat membuka pertandingan Kempo, Ketua KONI Barru H. Thalib Kadir mengatakan bahwa Cabor Kempo menyumbang 40 persen dari perolehan medali Emas di Porprov 2023 lalu.

    "Regenerasi yang paling penting agar Kempo selalu menjadi yang terbaik dari sekira 28 Cabang Olahraga di Kabupaten Barru", kata H. Thalib.

    Sementara itu, Ketua Umum Perkemi Barru, Abdul Rahim. SIP, M.Si, menjelaskan bahwa Cabor Kempo Barru, sejak dibentuk sampai dengan sekarang dalam sejarah mengikuti Porprov selalu memberikan medali dengan tradisi Medali Emas.

    "Oleh karena itu Kempo menjadi Cabor andalan dan mudah-mudahan bisa kita pertahankan", harapnya.

    Dikatakan, ada beberapa yang berprestasi di Kempo dengan medali serta sertifikat, dapat bebas test untuk masuk ke perguruan tinggi Unhas, seperti dua wasit yang juga mahasiswa di UNM dan Unhas berbekal prestasi Kempo.

    "Shinpei Ronald adalah atlit nasional Kempo yang berasal dari Barru", ujar Abdul Rahim.

    Sebelumnya, Kepala SMAN 1 Barru Rosman, S.Pd, M.Pd, menyampaikan, keberanian untuk maju, untuk singkirkan penghalang dan tantangan kedepan, ini karakter yang ingin dikembangkan dengan olahraga beladiri

    "Sportifitas juga menjadi pelajaran dengan jujur, legowo, dan menerima apa yang menjadi keputusan wasit, jadi selamat bertanding", pungkasnya.

    barru sulsel
    Muh. Ahkam Jayadi

    Muh. Ahkam Jayadi

    Artikel Sebelumnya

    Dokter Ulfah: Gerakan Cegah Stunting dan...

    Artikel Berikutnya

    Suardi Saleh: KKDB Sebagai Wadah Pemersatu...

    Berita terkait